Urap-urap
Friday, April 13, 2012
Hallo....yg merasa suka akan sayuran, tentunya tidak akan melewatkan yg satu ini, hmm atau bisa jadi temans yg berada di luar pulau Jawa kurang familiar dengan menu yg ini. Karena asal makanan yg biasanya selalu ada dalam rangkaian menu nasi tumpeng ini ternyata dari pulau Jawa. Sayuran yg di campur dengan kelapa parut berbumbu ini bisa di gunakan sebagai variasi sayur untuk para vegetarian, karena memang pure sayuran ( tidak menggunakan bahan2 hewani ).
Buat sy yg eksotik adalah kelapa parutan berbumbunya, lezat tidak nya sebuah urap2 menurut sy tergantung dari parutan kelapanya. Apalagi jika agak pedas sedikit buat sy :) , atau pedas sekali buat penggila cabe rawit. Sy jadi ingat mbah putri yg sering mendapat order nasi tumpeng, jika membuat urapan ini beliau menggunakan beberapa macam sayuran, termasuk di dalamnya daun kemangi dan petai cina ( lamtoro). Untuk 2 macam yg di sebut terakhir terpaksa di hilangkan hehe..., saat ini yg membuat sy bersemangat membuat urap-urap adalah daun dill :). Rasanya mirip-mirip dengan daun kenikir (Cosmos caudatus Kunth ). Meskipun masih ada yg kurang pas, tidak ada kelapa muda jadi tekstur bumbu urapnya keras karena memakai kelapa parut tua :D.
Sepeti daun kenikir yg ternyata memiliki manfaat bagi kesehatan , daun dill inipun demikian.
Ada dua dari banyak manfaat daun dill yg sy suka , yaitu menjaga fungsi pencernaan dan asam lambung sehingga dapat mengurangi terjadinya bau mulut dan acid reflux . Daun dill juga mengadung serat yg fungsinya menjaga kesehatan pencernaan. Satu lagi , ternyata daun dill bisa di gunakan utk proses relaksasi dan meringankan bagi penderita susah tidur ( imsomnia ).
Untuk urap-urap ini daun dill cukup di rebus sebentar seperti halnya daun kenikir...anyway, selama hampir 9 tahun di Doha ini adalah kali kedua sy membuat bumbu urap , alah...alah.. terlalu dan pemalas :D. Padahal bumbu urap ini cukup simple dan mudah membuatnya ,kenyataanya jika sudah tersedia sepiring penuh pun habis ( sy seorang :D ).
Buat sy yg eksotik adalah kelapa parutan berbumbunya, lezat tidak nya sebuah urap2 menurut sy tergantung dari parutan kelapanya. Apalagi jika agak pedas sedikit buat sy :) , atau pedas sekali buat penggila cabe rawit. Sy jadi ingat mbah putri yg sering mendapat order nasi tumpeng, jika membuat urapan ini beliau menggunakan beberapa macam sayuran, termasuk di dalamnya daun kemangi dan petai cina ( lamtoro). Untuk 2 macam yg di sebut terakhir terpaksa di hilangkan hehe..., saat ini yg membuat sy bersemangat membuat urap-urap adalah daun dill :). Rasanya mirip-mirip dengan daun kenikir (Cosmos caudatus Kunth ). Meskipun masih ada yg kurang pas, tidak ada kelapa muda jadi tekstur bumbu urapnya keras karena memakai kelapa parut tua :D.
Sepeti daun kenikir yg ternyata memiliki manfaat bagi kesehatan , daun dill inipun demikian.
Ada dua dari banyak manfaat daun dill yg sy suka , yaitu menjaga fungsi pencernaan dan asam lambung sehingga dapat mengurangi terjadinya bau mulut dan acid reflux . Daun dill juga mengadung serat yg fungsinya menjaga kesehatan pencernaan. Satu lagi , ternyata daun dill bisa di gunakan utk proses relaksasi dan meringankan bagi penderita susah tidur ( imsomnia ).
Untuk urap-urap ini daun dill cukup di rebus sebentar seperti halnya daun kenikir...anyway, selama hampir 9 tahun di Doha ini adalah kali kedua sy membuat bumbu urap , alah...alah.. terlalu dan pemalas :D. Padahal bumbu urap ini cukup simple dan mudah membuatnya ,kenyataanya jika sudah tersedia sepiring penuh pun habis ( sy seorang :D ).
Bahan :
1/2 butir kelapa parut
2 buah cabe merah besar
4 butir bawang merah
3 siung bawang putih
1/2 sdm ketumbar bubuk
Kencur...sesuai selera
Daun jeruk, 4 -5 helai ( sy suka banyak karena aromanya )
Garam secukupnya
Gula secukupnya
Aneka sayuran rebus.
Cara membuat :
* Haluskan semua bumbu, lalu masukkan kelapa parut dan aduk hingga tercampur rata. Bungkus dengan daun pisang. Kukus sampai matang.
4 comments
delicious =)
ReplyDeleteindeed, thanks for visiting :)
ReplyDeleteLooks like I found your blog :)And now I can learn the recipes too!
ReplyDeleteWe make a fish dish wrapped in banana leaves and love the flavor it adds to the fish.
Kankana...:). Thanks for coming. I would like to know your fish.
ReplyDelete