"Ibu..this is very delicious...Zahwa suka"...kalimat singkat tapi cukup membuat happy di weekend beberapa minggu yg lalu.
Beruntung sy punya dua gadis yg selera makannya bagus. Kadang si sulung memberi masukan utk mencari variasi menu yg lain di internet :).

Kakap asam manis tadinya di buat dengan ragu2, kira-kira suka gak ya dua krucil itu . Karena kadang menurut kita para dewasa rasanya enak , tetapi mereka tidak suka. Btw menu ini mengingatkan sy pada resepsi2 pernikahan , ketika itu masih masa2 remaja :), yg menurut sy mewah sekali, jadi kalau kebetulan  ibu mengajak ke kondangan pasti masakan ini sy di cari :)
Resep sy dapat dari sini, dan sedikit di modifikasi sesuai dengan selera :)

Paling gak asyik kalo sudah bersiap siap eh ternyata gak jadi :D. Senin lalu , seperti senin yg sudah2 , berdua dengan seorang teman belajar bersama. Jika tidak di rumah dia ya senin depannya di rumah sy. Sejak minggu pagi sudah sibuk mikir kira2 mau buat apa utk pertemuan itu. Pertemuan rutin yg juga jadi ajang makan2 hihihi,boleh juga dikatakan ajang memamerkan resep baru yg kemudian di coba :). Kali ini pilihan sy jatuh pada Marmer cake kopi, yg memang belum pernah di bikin.

Ternyata batal karena guru pembimbingnya mendadak tidak bisa hadir . Sebetulnya enak juga karena rumah sudah rapi biasanya masakan pun sudah siap. Pokoknya setiap senin tiba2 mendadak rajin secara otomatis. Jadi pekerjaan cepat selesai. Kenapa adanya cuma di hari Senin aja ya :)).

Setelah mondar mandir dan sudah bosan di depan pc, akhirnya sy putuskan mengecat papan yg ukurannya cuma 1 meter. Sejak bergabung dan mencintai dunia photography jurusan makanan. sy sering menuai protes dari si empunya rumah ( ....teman dekat :D ), karena menurut dia kadang semakin tidak rasional dan aneh2 hahaha.
Mulailah sy memulas dengan pulasan cat yg sy beli di toko buku, ukurannya kecil adanya di rak2 bagian craft. Tapi sayang tidak ada cara pemakaiannya, weits...ternyata kental sekali konsentrasinya...aih biarin aja....Hasilnya sudah tentu tidak rata .
Selesai dan cepat kering, ternyata keisengan itu berlanjut. sejepret dua jepret menjepret papan :D, setelah itu vas bunga di turunkan. Akhirnya dua piring kecil dan satu cangkir di ambil dan sedikit pernik2nya. Maka berakhirlah dengan marmer cake kopi di beri lapisan ganache, di potong dan kemudian segala keruwetan pun terjadi :)), padahal tidak ada rencana . Kamar sempit yg mulai penuh dengan barang kecintaan yg di sebut dia rombeng dan sampah pun semakin berantakan.




Btw Marmer cake ini teksturnya agak kasar dan padat, dan aroma kopinya menyengat sekali utk ukuran yg bukan pecinta kopi. Tapi betul enak di nikmati dengan secangkir teh atau cappucino tidak manis yg hangat. Silakan di coba ya :)
Di ambil dari buku resep " Serial 3 Cake Berhias Saji"

Waktu begitu cepat berlalu, jika boleh di bilang seperti orang yg berlari . Begitu juga dengan sy dan family . Hampir 8 tahun sudah meninggalkan tanah air utk mengikuti hubby yg pindah kerja, rasanya baru kemarin datang bersama Zahwa yg kala itu  masih berusia 2 tahun  kini akan memasuki usia 10 tahun, dan sudah ditemani si bungsu ceria Aaliyah . Sepertinya di Doha lah semua di mulai,  karena sy hanya menikmati 2,5 tahun saja menjalani kehidupan berkeluarga di tanah air.  Tentunya dengan rentang waktu yg singkat bagi sy itu bukanlah hal yg berarti. karena belum bisa menikmati apa dan bagaimana orang yg bekeluarga. Bagaimana harus bersikap dan menyesuaikan diri dengan lingkungan yg benar2 baru baik dengan keluarga besar  hubby dan orang lain.   Belum juga menjalin pertemanan yg luas dengan ibu2 di sekitar komplek tempat kami tinggal. Semuanya masih proses trial dan belum memasuki tahap error :D.

Doha kala itu belum semeriah saat ini dimana meskipun sudah ada orang Indonesia tp belum se majemuk seperti sekarang. Ingat betul bagaimana susahnya mencari kangkung ataupun serai bahkan daun jeruk, karena itu hanya tersedia hanya di satu hypermarket yg jaraknya lumayan juga dari tempat kami tingggal.
Dahulupun cuma ada satu rumah makan Indonesia yg sekaligus menjual bahan2 pangan dari tanah air. Wow teringat betul bagaimana sy dan hubby harus membuat tahu sendiri hahaha....hanya 1 kg kedelai tp kotornya hadoww se dapur sudah begitu hasilnya pun tidak seperti yg di inginkan. Dan masih sederetan pengalaman unik yg menempa kami sehingga boleh dikatakan kami survive di negeri padang pasir tandus tapi sekarang berubah menjadi hijau dan indah ini :).

Yg paling mengesankan adalah kecanduan sy terhadap dunia perbakingan yg tadinya ada di pikiran sy pun tidak .  Masih saja teringat ketika sy meminta hubby utk membeli bolu karena memang sy suka sekali akan bolu2 yg jika di Indonesia bisa  di beli se slice atau 3 slice atau lebih tentunya :).
Dia membawa bolu ukuran brownies kecil , warnanya coklat beraroma kayu manis salah satu bumbu kesukaan sy . Tapi begitu di gigit alamakk...rasanya bukan yg seperti di harapkan.
Jadi harus bagaimana ???....membuat bolu pun belum pernah.  melihat orang bikin bolu mungkin itu lebih tepatnya bahkan berkali kali karena salah satu tante sy jago sekali membuat bolu :).



Beruntunglah sy, mempunyai satu tentangga yg akhirnya menjadi seperti saudara. Dialah yg pertama kali datang men demokan cara membuat bolu paling sederhana .Dengan mixer sederhana dan berbekal microwave oven mulai sy mencoba berbagai resep. Bantat...gosong, pahit, cake sinking bukan hal yg aneh buat sy :D. Berkejab -kejab mata sy melihat kue yg akan mengembang di dalam microwave oven dan yg membuat sy terpikat adalah 15 menit terakhir ketika bolu itu akan matang.      Aroma butter nya tercium sampai di ruangan kamar, hmm tentu saja karena memang ukuran rumah kami bukanlah besar :).





Sy lupa tepatnya kapan salah satu sahabat sy meminta tolong utk membuat kaastengels...huaaa terbayang harus berapa kali sy mengoven karena terbatasnya ruang di microwave. Setelah itu balck forest perdana di pesan oleh teman sy juga. Hihihi...modal nekat...belum tau bagaimana caranya mem frosting cake tp sudah menerima pesanan kue berhias. Akhirnya pun sy bergabung dengan salah satu cake decoration club di Doha. Tapi huuh !  mahal sekali dan materi yg di berikan tidak sebanyak di Indonesia dengan harga yg sama , dan sampai saat ini tidak maksimal terpakai :).

\



Pernah suatu masa , tepat nya tahun kemarin sy mencoba untuk bergabung dengan salah satu teman yg mempunyai usaha catering. Maksud hati ingin menjadi pemasok tetap kue kering dan beberapa hasil dari oven . Hmmm ternyata tidak bertahan lama, sy menyerah, karena waktu  betul2 tersita untuk jenis cake yg selalu sama. Bagaimana mungkin sedangkan keinginan mencoba resep baru selalu menggelora :).
Alasan yg paling crucial adalah 2 putri sy. Oh betapa tidak bisa sy membagi waktu antara pekerjaan rumah , pendidikan anak2, hobby dan merintis usaha sedang semuanya di kerjakan sendiri. Akhirnya keputusan mundur adalah terbaik :)....kembali ke rutinitas awal tetapi tidak dengan rasa bersalah .  Mencoba resep2 kue baru dengan perasaan freely  , bisa menunggu putri2 sy belajar , bisa memasak lebih dari satu macam , bisa memotret ( hmmm yg satu ini adalah  candu ke dua setelah baking :D ) , rumah selalu fresh dll....dlll...
Finally everybody happy.



Perjalanan dan pencapaian dlm baking , buat sy cukuplah memuaskan. Seperti pekerja seni, perumpamaan terhadap sesuatu yg sy anggap indah :), proses membuat cake adalah seni. Seni memilih bahan , menimbangnya  kemudian mengerjakan dan membakarnya di oven . Suka sekali melihat cake dalam oven yg sudah mulai mengembang dan puncaknya ketika aroma cake mulai merebak pertanda memasuki fase akhir pembakaran . Apalagi jika sudah matang wow....memotong dengan pisau pun terasa indah buat sy. :). Dan yg lebih indah adalah  menunggu kalimat pertama yg keluar dari para penikmat baking di rumah begitu gigitan pertama cake berakhir ....hmmm .

Thanks to mb Ika ...penyemangat baking  :)
Buat rekans yg memulai kegiatan per ovenan...keep on trying , never give up :D.

Inilah lauk cepat saji yg bukan saja menjadi favorit para penikmat baking di rumah, tetapi kesukaan pembuatnya juga :).  Ketika tidak punya ide dan  terserang rasa malas yg tiba2, telur lah pilihan terakhir. Sebetulnya tempe lebih di sukai tetapi karena tempe adalah makanan istimewa dan termasuk kategori bahan pangan yg mahal ;)), maka penggunaan tempe sangatlah di batasi huaaa...jika di kampung halaman tempe mudah sekali di dapat tentunya lebih murah dari pada telur.

Telur dadar ala hubby yg jadi suka turun kedapur juga,   karena terpaksa tentunya hahaha, ternyata lumayan juga rasanya. Jika di dapur, suka2 bumbu yg di pakainya , termasuk telur dadar ini , tetapi ada juga bumbu ciptaan hubby yg menjadi kesukaan putri pertama, Zahwa. 
Nasi goreng ala bapak , Zahwa menyebutnya.    Dan ternyata Zahwa bisa sudah bisa membedakan nasi goreng bikinan bapak nya atau bukan :D. Suatu pagi..." hmm ibu ini siapa yg bikin nasi goreng, bukan bapak ya " huaaa....bikinan sy kurang oke dunk ya :)).

Ingin rasanya  mendengar berulang2 percakapan di ruang dokter internist selasa 29 Maret  , minggu kemarin. Setelah dinyatakan  kena hyperthyroid January silam, sepertinya hari2 bakalan panjang dan penuh penantian. Bagaimana tidak selain harus rutin blood test, obat yg di minumpun harus setiap hari. Jadi rajin membuka google :), bertanya sana sini seputar gangguan hormon ini. Beberapa teman bahkan teman dekat ibu sy mempunyai jenis sakit yg sudah 2 dokter bilang tidak diketahui penyebab dan pemicunya :). Dan jawaban mereka cukup membuat sy risau , jika tidak operasi kemudian di lanjutkan radiasi pilihan terburuk adalah minum obat se umur hidup oh my!. Sebuah pilihan yg tidak bisa di pilih.

Hari2 pertama menjalaninya adalah sebuah tantangan buat diri sendiri, hal terberat adalah membangkitkan semangat dlm diri , karena tidak bisa di pungkiri ada yg lain dalam tubuh kita, belum lagi efek yg menyertai seperti mudah lelah, kadang sesak napas bahkan obat yg di minumpun mempunyai efek samping yg membuat kita pusing . dizzy nya bisa terjadi kapan saja tidak mengenal tempat dan waktu :D.
Pernah suatu hari sedang belanja sendiri, tiba2 kliyengan ( pusing )...tidak ada dalam pikiran sy selain mencari tempat yg cocok utk duduk di sekitar supermarket yg untungnya cukup familiar para staff nya , karena sangking sering berkunjung tentunya :)
Setelah satu bulan berlalu test darah kedua pun di jalani, hasilnya sungguh mengejutkan setelah hyper menjadi hypo ( kekurangan ) alhasil dosis obat di kurangi. Tentunya tubuh langsung meng adjust pengurangan takaran obat ini...hari pertama pusing sekali..  Di  satu hari  bahkan sempat napas sy melemah, karena energi serasa menguap dari dalam tubuh :)...sampai menangis  melihat 2 putri sy yg sedang belajar...ternyata masih ada pagi buat sy Alhamdulillah. Begitulah keseharian , ditemani dengan kondisi up and down :).




Hypothyroid ini mempunyai symptoms yg berlawanan dengan hyper.  Setelah di google di sini , sy menyatakan perang terhadap diri sendiri. Berusaha melawan semua gejala yg tertulis, dari yg tidak suka makan apple, jadi rajin sehari sekali. Lebih banyak minum air dan terpaksa :)...rajin juga minum laban , kenapa harus menunggu sakit dulu yaaa ???? ... :) ,  karena salah satu gejala menyebutkan akan terjadi constipation atau susah buang air besar. Dan beberapa gejala yg jika kita tidak melakukan bood test, kita sendiri tidak akan tau jika kita sudah mempunyai kelainan dalam  hormon. Memang benar orang tua bilang semua kejadian selalu ada hikmah yg akan di dapatkan :)

Dan ternyata mukjijat itu betul2 datang, hari itu adalah blood test yg ke 4 termasuk ultrasound ke 2 , semoga  yg terakhir .
  " you' re normal now! ", " your result are good"  kalimat singkat , dengan nada suara yg selalu datar itu terucap dr dokter internist yg menangani sy . Wow rasanya tidak terkira, sepertinya ada yg istimewa  datang melengkapi perjalanan hidup sy yg hampir memasuki bilangan 4 tahun depan :). Nasihat dan doa2 dari orang tercinta memang terbukti sekarang " Thank you so much to everyone ".
Yg  lebih menakjubkan ternyata semangat dan positif thinking itu mempunyai efek yg luar biasa! Meski sebetulnya belum sepenuhnya  terlepas dr thyroid ini, karena masih akan di pantau sampai 6 bulan. Paling tidak ada sesuatu yg membuat sy bahagia dan menambah semangat dalam diri.
" Morning battle with her self, and she should  be the winner...forever ".....itu kalimat yg ada di kepala  ketika suatu pagi merupakan pagi terburuk di sepanjang hari treatment , di saat seisi rumah sudah pergi tiba2 sy kehilangan energi dan hampir jatuh . Sepertinya kalimat itu akan selalu ada  ketika down datang menyapa dalam bentuk apapun :)




Strawberry chiffon cake, dibuat dengan cinta dan  abundant passion of baking :) , menjadi saksi bisu kebahagian sy Selasa 29032011. Have a great day to all beloved friends !.